Mengapa itel P65 Bisa Jadi Smartphone Ideal untuk Pengguna Sehari-Hari


 Pernah nggak, sih, kalian merasa jengkel sama ponsel yang baterainya boros atau performanya lelet pas lagi butuh cepat? Nah, pengalaman itu yang bikin aku penasaran sama itel P65 ini. Awalnya, aku skeptis juga—kan biasanya ponsel di kelas entry-level kadang suka "terengah-engah" buat dipakai multitasking. Tapi, setelah coba riset dan baca detail spesifikasinya, aku mulai paham kenapa banyak orang tertarik. Yuk, kita bahas satu per satu keunggulan dari itel P65 ini!

Desain Modern dengan Sentuhan Khas - Nggak Cuma Cantik, tapi Fungsional!

Kalau dilihat dari desainnya, itel P65 jelas menawarkan tampilan yang beda dengan "sleek ring light" di bagian belakang dan ketebalan hanya 8.2 mm. Ini bikin kesan ponsel jadi lebih premium. Pas digenggam juga terasa solid dengan berat sekitar 198 gram. Desain punch-hole display di layar 6.7 inci juga bikin pengalaman visual lebih lega—sangat nyaman buat scrolling media sosial atau nonton video.

"Sleek Ring Light ini bukan cuma untuk gaya; dia bikin itel P65 kelihatan elegan dan lebih keren."

Tampilan 120Hz: Scroll Lancar, Nggak Ada Lagi Delay!

Bagian ini yang bikin aku cukup kaget, apalagi untuk smartphone dengan harga terjangkau. Layar IPS LCD dengan refresh rate 120Hz adalah spesifikasi yang jarang ditemui di kelasnya. Efeknya apa? Setiap kali swipe atau scroll, semuanya terasa mulus. Bagi yang suka gaming atau multitasking, ini bakal jadi poin plus besar.

Di sini juga ada fitur "I-boost Smoother Game Boosting" yang katanya bikin game jalan lebih smooth, walaupun tentu saja kita nggak bisa ekspektasi performa layaknya ponsel flagship. Tapi, untuk game ringan hingga menengah, ini cukup mengesankan.

Performa yang Nggak Kaleng-kaleng

Sekilas, prosesor T615 mungkin bukan yang terbaik di kelasnya, tapi perpaduan dengan RAM 8+8GB dan teknologi UFS buat penyimpanan bikin ponsel ini terasa lebih gesit. Memang, buat kalian yang pengen pengalaman multitasking yang lancar tanpa delay, itel P65 bisa jadi jawabannya. Prosesor Octa-core di dalamnya cukup handal untuk aktivitas sehari-hari, seperti browsing, chat, atau buka beberapa aplikasi sekaligus.

"Dengan RAM 8+8GB dan UFS, kita nggak perlu khawatir ponsel bakal nge-lag tiap kali buka banyak aplikasi."

Kamera Cukup untuk Fotografi Dasar

Kalau kalian tipe yang suka jeprat-jepret atau sekadar ambil foto untuk sosial media, kamera 50 MP di itel P65 ini cukup memenuhi kebutuhan itu. Apalagi, kamera selfie 8 MP juga lumayan jernih untuk video call atau selfie. Aku pribadi merasa fitur ini cukup menarik di kelasnya, apalagi ada LED flash yang membantu pencahayaan kalau lagi low-light.

Konektivitas Lengkap dan Pengalaman Suara Memadai

itel P65 juga mendukung dual-band Wi-Fi dan Bluetooth 5.0, yang bikin konektivitas lebih fleksibel. Ada juga jack audio 3.5mm buat kalian yang masih setia pakai earphone kabel. USB Type-C 2.0 yang disertakan juga bikin transfer data jadi lebih cepat. Sayangnya, nggak ada NFC, tapi ini mungkin bukan masalah besar buat sebagian orang, terutama di kelas harga ini.

Daya Tahan Baterai yang Super Tahan Lama

Nah, ini yang paling bikin aku happy. Baterai 5000 mAh ditambah fitur "Bypass Charging" bikin itel P65 punya daya tahan yang impresif. Ditambah lagi, charger case 2400 mAh juga bikin kita nggak perlu bolak-balik ngecas, terutama kalau lagi bepergian. Dengan fast charging 18W, mengisi baterai juga terasa cukup cepat—nggak bikin kita stuck lama nunggu baterai penuh.

"Baterai 5000 mAh yang dipadukan dengan charger case tambahan ini benar-benar life-saver untuk pengguna aktif yang nggak punya waktu banyak buat ngecas terus."

Kesimpulan: Worth It atau Nggak?

Dari semua yang udah dibahas, menurutku itel P65 ini menawarkan value yang lumayan banget buat pengguna yang butuh ponsel harian dengan performa stabil, desain oke, dan daya tahan baterai kuat. Tentu aja, jangan harapkan performa flagship atau fitur canggih yang biasanya ada di smartphone kelas atas. Tapi buat harga di kelasnya, itel P65 bisa jadi pilihan cerdas buat kalian yang pengen ponsel hemat tapi tetap bisa diandalkan.


Diskusi